Gerakan Masyarakat dan Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Anti PKI membubarkan acara kelompok PKI berkedok seni dan budaya di Taman Ismail Marzuki Cikini Menteng Jakarta Pusat, Sabtu (27/3/2016). Acara yang bertema Festival Belok Kiri tersebut dibubarkan karena dinilai meresahkan.
Namun, walaupun sudah ditolak masyarakat, kelompok ini tetap ngotot menggelar acaranya. Mereka pindah ke kantor LBH (Lembaga Bantuan Hukum) Jakarta , dan melangsungkan acaranya di sana .
Lihat video pembukaannya >>> https://www.youtube.com/watch?v=BRkk2UfHTNc
Dalam pembukaan tersebut, panitia acara mengatakan bahwa mereka akan menggelar acaranya sebulan penuh, di bulan Maret. Dalam pembukaan tersebut, lagu Indonesia Raya dilagukan dengan cara yang tidak lazim, hura-hura dan tidak menghormat. Bahkan salah seorang senior mereka sempat mengatakan “Pasti yang nyanyi ini bukan tentara, bukan ABRI" Katanya untuk mengejek Tentara.
Keesokan harinya, Minggu (28/3/2016), acara Festival Belok Kiri yang digawangi kelompok PKI tersebut masih berlanjut. Di hari kedua itu mereka menggelar acara bedah buku yang berjudul “Sejarah Gerakan Kiri Indonesia Untuk Pemula.”
Buku tersebut dicetak untuk menyasar kelompok anak muda yang disebut sebagai “pemula.” Menurut penuturan salah satu panel, buku disusun sebaik mungkin dengan berbagai ilustrasi komikal yang menarik.
Disebutkan dalam dialog tersebut, bahwa buku tersebut dicetak sebanyak 2000 eksemplar pada cetakan pertama dan sudah disebarkan kemana-mana.
“Rencananya kami akan menggandeng beberapa penerbit untuk mencetak ulang buku ini dengan harga yang lebih murah, agar semakin tersebar” Kata salah satu panel pembicara.
Download Videonya >>> https://goo.gl/UL9mDI ( Ukuran file 120 Mb)
Acara bedah buku “Sejarah Gerakan Kiri Indonesia Untuk Pemula” tersebut bukan yang pertama kali di gelar. Pada tanggal 18 Desember 2015 lalu, acara serupa juga pernah digelar di tempat yang sama, di kantor LBH Jakarta . Kala itu menghadirkan Menko Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli, sebagai pembicara utama.
Tim News Jakarta
0 komentar:
Posting Komentar